SELASA, PRAPASKAH II
Yes. 1:10,16-20; Mzm. 50:8-9,16bc-17,21,23; Mat. 23:1-12.

Nabi Yesaya mengajak kita untuk merenungkan dan menyadari janji Allah yang amat agung: “Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti buluh domba”. Janji ini adalah sebuah harapan yang mempunyai daya yang maha dahsyat bagi kita manusia yang lemah, rapuh, dan sering kali tidak setia dan ingkar.

Yesus mengingatkan para murid-Nya akan kewajiban mereka untuk menata hidup sebagai orang beriman. Iman sejati menuntut setiap orang beriman untuk sadar dalam bertindak. Tindakan yang harus lahir dari sikap hati: “Siapa yang terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu. Barangsiapa meninggikan dirinya akan direndahkan, dan barangsiapa merendahkan dirinya akan ditinggikan”.

Bagaimana aku telah menata hidupku sebagai orang beriman? Apakah aku telah hidup dalam harapan akan janji Allah? Apakah janji Allah itu telah menjadi kekuatan mahadahsyat bagi hidupku? Mari menata hidup kita sebagai orang beriman. Mari hidup di dalam harapan akan janji Allah yang menjadi kekuatan mahadahsyat bagi hidup kita.
Tuhan memberkati. ( RD AMT)