Renungan Harian

SABTU, PEKAN BIASA XXXIV
Dan 7:15-27; MT Dan 3:82-87; Luk 21:34-36
Melalui penglihatan dalam mimpinya, Daniel menyaksikan pengadilan atas keempat binatang di dalam pengadilan ilahi dan pewarisan kepada yang seperti anak manusia. Ia diberitahu bahwa keempat binatang itu melambangkan empat kerajaan yang akan dikuasai oleh umat kudus Yang Mahatinggi, yaitu: Babel, Media, Persia dan Yunani (bdk bab 2). Kesepuluh tanduk dari binatang keempat melambangkan kekuasaan Yunani yang terpecah sejak Aleksander Agung Tanduk kecil melambangkan Antiokus Epifanes IV yang menganiaya orang Yahudi di Yerusalem. Walau tanduk kecil itu berperang melawan orang kudus, kemenangannya hanya sementara. Sebab, pada akahirnya kemenangan dan kekuasaan akan segera diberikan kepada umat yang kudus di Israel. Gambaran ini mengingatkan setiap orang bahwa kuasa manusiawi, sehebat apa pun terbatas sifatnya. Kuasa akhir adalah Dia yang memiliki umat kudus. Kuasa Allah itu tanpa batas dan setiap kuasa dunia akan tunduk dan taat kepada-Nya. Oleh karena itu setiap kekuasaan harus tunduk dan taat kepada Allah, mempertanggungjawabkannya untuk memuji dan melayani Allah.

Di akhir tahun Liturgi Gereja ini, kita mendengar penegasan Yesus bagi kita untuk selalu menjaga diri. Kita diajak untuk berjaga-jaga menghadapi saat akhir. Sebagai murid, kita diajak untuk menjadi peka, jernih dan tidak sarat oleh berbagai hiruk-pikuk duniawi. Untuk itu sikap doa merupakan tuntutan yang tidak bisa ditawar. Karena doa memampukan setiap orang untuk tetap berelasi secara intim dengan Allah sumber kehidupan. Selalu siap sedia dan berjaga-jaga dalam doa adalah ciri murid Kristus.
Apakah aku sungguh-sungguh memiliki keyakinan yang teguh akan kuasa Allah? Bagaimana kuasa Allah itu hidup dan berdaya di dalam diriku untuk memuji dan melayani Allah? Bagaimana aku telah membina sikap berjaga-jaga dalam imanku? Apa wujud sikap berjaga-jaga itu?
Mari membina sikap berjaga-jaga dalam iman kita, mewujudkannya di dalam sikap hidup kita setiap hari untuk memuji dan melayani Allah, mewartakan keselamatan Allah kepada semua orang.
Tuhan memberkati. ( RD AMT)