Syering Injil Bulan Kitab Suci Nasional 2023 : “Allah sumber kasih dan kesetiaan” 

Pesta Kelahiran Santa Perawan Maria

Bacaan Injil Matius  1 : 1 – 16 .18 – 23

Saya sangat tertarik dengan Silsilah Yesus Kristus ini. Begitu banyak daftar nama leluhur yang kedengaran agak asing, tetapi luar biasa berperan serta  dalam seluruh sejarah keselamatan. Yesus yang adalah Allah sudi menjadi bagian dari keturunan manusia baik pria maupun wanita yang memiliki banyak kekurangan kelemahan dan dosa.

Yang menarik juga bagaimana kisah indah pada akhirnya Yusuf suami Maria yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus itu hadir dan berperan penuh aktif dalam seluruh kehidupan Yesus. Untuk ikut serta penuh dalam karya keselamatan Allah, Yusuf yang semula ragu-ragu bahkan berniat meninggalkan Maria yang sedang mengandung, akhirnya  dengan ikhlas mengambil Maria sebagai istri. Sejak saat itu, Yusuf menyerahkan seluruh kehendak dirinya kepada rencana dan kehendak Allah, menjadi “ayah” bagi Yesus di dunia ini, menjaga dan membesarkan-Nya bersama Maria, sampai waktu yang ditentukan Allah. Dari Yusuf dan Maria, manusia biasa seperti kita namun dipilih Allah secara istimewa, Yesus bertumbuh berkembang sebagai manusia dalam segala suka duka hidup manusiawi.

Saya semakin diteguhkan bahwa setiap manusia yang lahir di dunia, dikehendaki Allah, dipelihara dan dicintai. Setiap orang berharga di mata ALlah. Dan Allah memiliki rencana indah untuk setiap anak-Nya. Allah mencintainya dan mengikutsertakan setiap orang dalam karya keselamatan-Nya untuk saling menyelamatkan, sesuai dengan anugerah pemberian Allah sendiri. Belajar dari Yusuf, yang tulus hati, rela melepaskan kehendak diri untuk memeluk kehendak Allah, agar Allah bebas berkarya melalui dirinya demi tujuan keselamatan. Ketulusan hati yang diikuti dengan penyerahan diri dan bertanggung jawab atas kepercayaan yang diberikan oleh Allah sendiri.

Bunda Maria yang dipersiapkan Allah secara khusus yang kelahirannya diperingati hari ini, menjadi insprirasi hidup yang tiada akhir.  Penyerahan dan pemberian diri yang total kepada Allah untuk dipakai Allah secara penuh dan purna demi karya keselamatan-Nya. Bunda Maria, doakanlah kami agar hati kami terbuka untuk bekerja sama dengan rahmat Allah untuk mewujudkan rencana  keseselamatan Allah dalam hidup kami, Amin.*hm