Sharing renungan BHSF 1582 – 1584
Ayat BHSF yang berkesan
📖 BHSF 1584
(E) O Kebaikan Allah yang tak terselami,yang melindungi kami di setiap langkah,semoga kerahiman-Mu dipuji tanpa henti.Bahwa Engkau menjadi saudara bagi manusia, bukan saudara bagi malaikat,adalah suatu mukjizat misteri kerahiman-Mu yang tak terbatas. Seluruh harapan kami bertumpu pada-Mu, ya Saudara sulung kami, Yesus Kristus,sungguh Allah dan sungguh Manusia. Hatiku dipenuhi dengan sukacita menyaksikan betapa baiknya Allah kepada kita, orang yang jahat dan tidak tahu berterima kasih ini. (1584)
📖😇 BHSF 1584
Dan sebagai bukti cinta-Nya,Allah memberikan kepada kita anugerah yang tak terselami, yakni Diri-Nya sendiri dalam pribadi Putra-Nya.Sepanjang segala abad kita tak pernah akan mampu menyerap misteri cinta ini. O umat manusia, mengapa engkau berpikir sedemikian picik mengenai Allah yang sungguh berada di tengah kita?
O Anak Domba Allah, aku tidak tahu apa yang harus kukagumi lebih dulu: kelembutan-Mu, hidup-Mu yang tersembunyi, penghampaan diri-Mu demi keselamatan manusia,atau mukjizat kerahiman-Mu yang tanpa henti, yang mengubah jiwa-jiwa dan membangkitkan mereka untuk menikmati kehidupan kekal. (1584)_
Relevan KS:
📘Yohanes 1 : 14 ; Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
Yohanes 3 : 16 : Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
Relevan BHSF:
📖BHSF 1439
Oh..betapa besarnya kerahiman Allah, yang mengizinkan manusia ambil bagian begitu besar dalam kebahagiaan ilahi-Nya.
❇️ Sharing Renungan :
Pengakuan akan kebaikan dan kemahakuasaan kerahiman Allah begitu nyata dan mengalir dalam hati dan bibir Faustina.Suatu ungkapan yang menampakkan ketertarikan, kekaguman, keterpesonaan akan kasih dan kebaikan Allah yang tak terbatas dan tak terselami.Seluruh aspek kehidupan Yesus, seluruh karakter Ilahi Allah, semua wujud kasih Allah yang dilihat, dialami dan dirasakan Faustina memesona jiwanya. O Anak Domba Allah,aku tidak tahu apa yang harus kukagumi lebih dulu: kelembutan-Mu, hidup-Mu yang tersembunyi, penghampaan diri-Mu demi keselamatan manusia,atau mukjizat kerahiman-Mu yang tanpa henti,yang mengubah jiwa-jiwa dan membangkitkan mereka untuk menikmati kehidupan kekal. (1584)_
Suatu ungkapan hati yang merupakan sebuah doa syukur dan pujian pengagungan bagi Allah yang mengalir dari hati nan tulus dan murni. Faustina bersukacita dalam Tuhan.Hatiku dipenuhi dengan sukacita menyaksikan betapa baiknya Allah kepada kita.Dalam nada sukacita terbersit juga rasa sesal karena sikap tak tahu terima kasih dan kejahatan dari banyak jiwa. Dengan cara ini, dengan ucapan bibirnya, ungkapan hatinya, yang mencerminkan kemurnian jiwanya dan besar cinta Faustina akan Allah, Faustina memuji Allah, memuliakan kerahiman-Nya, sembari mengharapkan segala yang baik terjadi dan semua jiwa memuliakan kerahiman Allah meski tidak akan pernah memahami secara tuntas dan sempurna misteri kasih-Nya.
Kita semua diajak Faustina untuk senantiasa memuliakan Allah yang kerahiman-Nya tak terbatas yang selalu kita terima dan alami sebagai anugerah. Mengamini ungkapan Faustina, meneladan cara hidupnya yang penuh pengurbanan, dialog kasih yang tulus dengan Yesus dalam setiap kesempatan, mengamalkan karya kerahiman dengan memperkatakan kebenaran Firman, berdoa dan beramal kasih, saling mengampuni dan rela berbagi merupakan contoh konkret dan praktis yang dapat dilakukan sebagai sebuah latihan rohani untuk selalu memuliakan Allah terutama dalam masa Prapaskah ini.
Tidak mudah, karena si Iblis juga pasti sedang berjuang keras menghalangi kita. Tetapi siapa takut untuk berani mencoba?? Kita memiliki Yesus, andalan kita, Allah yang menjadi manusia, yang tidak hanya menyertai tetapi menyelamatkan kita dan membinasakan kuasa kegelapan. Yesus, Engkau andalanku.
❇ Refleksi
❣Bagaimana biasanya caraku untuk memuliakan kerahiman Allah?
❣Niat apa yang kutetapkan dalam hati pada hari Pantang ini, untuk mewujudkan karya amal kasih??
🛐 Doa ; Tuhanku dan Allahku, terima kasih atas kasih kerahiman-Mu yang besar. Bantu aku dalam perjuangan untuk memuliakan kerahiman-Mu.
✍️ Sr. Hedwilda Martine, KKS
Recent Comments